Apresiasi BI atas Kerja Sama dengan BPS

Badan Pusat Statistik (BPS), dalam hal ini Direktorat Pengembangan Metodologi Sensus dan Survei (PMSS) menerima penghargaan apresiasi dari Departemen Pengelolaan Kepatuhan Laporan (DPKL) Bank Indonesia (BI) atas kerja sama dan kontribusi dalam meningkatkan validitas dan kualitas data sektor ekonomi tahun 2024. Penghargaan disampaikan dalam acara bertajuk “Sosialisasi Tematik Laporan Bank Umum Terintegrasi (LBUT) kepada Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah” di Bali (9/8).

Direktur PMSS BPS, Kadarmanto dalam sambutannya juga memberikan apresiasi kepada DPKL BI atas upaya sinergitas kerja sama dalam peningkatan kualitas data Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) pada laporan bank terintegrasi. “KBLI saat ini digunakan dalam pembuatan sandi ekonomi pada penyusunan Laporan Bank Umum Terintegrasi. Selain itu, KBLI juga untuk kebutuhan penyelenggaraan sensus dan survei BPS, perizinan berusaha berbasis risiko (Online Single Submision) oleh Kementerian Investasi/BKPM, serta pemetaan penanggung jawab pembina sektor lapangan usaha berdasarkan K/L mengacu kepada peraturan perundangan yang berlaku oleh Kementerian Kordinator Bidang Perekonomian dan Sekretariat Kabinet,” ujarnya. Lebih lanjut disampaikan, mengingat penggunaan KBLI tersebut kini sangat strategis dan kuat, BPS berterima kasih atas peran aktif dan antusiasme dari BI yang berkesinambungan melakukan kerja sama dan sinergitas bersama BPS.

Direktur DPKL BI, Teddy Pirngadi, menyampaikan, “Pengisian data sektor ekonomi di LBUT oleh bank harus dilaporkan secara akurat. Hal ini disebabkan karena apabila melakukan kesalahan pengisian data sektor ekonomi, maka dapat berdampak kepada pemberian insentif Kebijakan Likuiditas Makroprudensial KLM yang seharusnya bisa diperoleh bank. Dengan demikian, bank juga memiliki peran penting dalam pengisian data sektor ekonomi secara akurat di LBUT.”

Dalam kesempatan tersebut juga disepakati agar kolaborasi dan sinergi yang telah terjalin antara BI dan BPS dapat mendukung suksesnya Sensus Ekonomi 2026 (SE2026). Teddy Pirngadi menyambut baik dan menyampaikan akan memberikan ruang kepada BPS agar dapat menyosialisasikan SE2026 kepada para pelaku usaha perbankan yang menjadi binaan BI melalui berbagai sarana yang dimiliki.